Pengalaman MPASi di anak pertama membuat ku aga trauma karna saat itu hampir segala sesuatu nya hanya berbekal Ilmu seadanya dan penelitian tentang MPASI pun tak segampang seperti sekarang, dan pada saat anak pertama memulai MPASI pasti lah semua serba di siapkan dari peralatan makan, peralatan masak yang harus baru dan tak boleh bercampur dengan peralatan bisa nya sampai-sampai bahan makan nya pun kalo bisa yang organic saking kepingin nya si bayi biar makan dengan nyaman dan lahap Terlebih saat masa MPAsi anak yang pertama banyak drama yang harus di hadapi, dari bingung gimana cara olah bahan makanan nya sampai bener-bener harus sesuai Jadwal makan nya itu wajib banget ikutin tabel padahal jika diliat kan tiap anak itu kegiatan untuk main, tidur dan makan nya pun kadang selalu tak sesuai dengan tabel jadwal dan bisa pusing tujuh keliling hanya memikirkan itu belum lagi tanggapan orang dengan anak yang ga mau makan dan harus dengan resep ABCD sampai-sampai sebelum waktu jadwal MPAsi p
Mengingat segala kondisi pasa saat ini di sertai dengan pandemic yang entah sampai kapan selesai banyak ke khwatiran oleh setiap orang apalagi sebagai orang tua yang mempunyai anak bayi yaa segala sesuatu yang biasa nya cuek sekarang ekstra protektif sama hal nya ketika pertama kali pandemic di siarkan bahwa salah satu virus sudah berada di indonesia dan pemerintah pun menyarankan untuk lockdown setiap kegiatan yang biasa kita kerjakan dari perkantoran dan segala aktifitas luar rumah Tak heran dengan demikian banyak terjadi kelangkaan setiap bahan disinfektan, masker dan juga handsinitizer semua berbondong-bondong memborong sampai hampir langka dan meninggi harga nya, saya pun saat itu aga panik karna masih punya baby yang memang lagi tahapan senang bereksplore dan menyentuh barang yang di lihat nya Banyak handsinitizer dan juga disinfektan di luar sana yang tak aman jadi aga worried untuk memberikan dan terkena baby juga yang memang rata-rata smua menggunakan baha